Meranti. Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP. (Purn) H. Asmar membuka secara resmi kegiatan Rapat Koordinasi Kabupaten (Rakorda) Pendataan Awal Registrasi sosial Ekonomi (Regsosek) di Grand Indobaru Hotel, Senin (19/09/2022). Kegiatan yang ditaja oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kepulauan Meranti.
Turut hadir Perwakilan Polres Meranti, Kepala OPD, Kepala Badan, Camat dan Kepala Desa se kabupaten Kepulauan Meranti.
Kepala BPS Meranti Sumi’rad S.ST menyampaikan bahwa BPS adalah instansi yang ditunjuk untuk melaksanakan perbaikan pendataan terkait perlindungan sosial. Dalam surat Menteri BPN/Bappenas mengatakan dimana BPS ditugaskan untuk melakukan pendataan awal Regrosek mulai tahun 2022 hal ini sejalan dengan instruksi presiden nomor 4 tahun 2022 dimana BPS ditugaskan untuk melakukan pendataan penduduk miskin ekstrim, namun demikian walaupun BPS telah ditugaskan untuk itu, sangat diperlukan dari menteri, kepala lembaga, gubernur, bupati dan walikota sebagai bentuk kolaborasi merah putih mencatat untuk membangun Negeri.
“Pelaksanaan pendataan awal Regrosek ini serentak seluruh Indonesia dimulai pada tanggal 15 Oktober-14 November 2022 dengan jumlah petugas Kabupaten Kepulauan Meranti sebanyak 330 orang, yang terdiri dari 253 orang sebagai PPL, 67 orang sebagai PML dan 10 orang sebagai Koseka. Cakupan Pendataan regrosek ini adalah seluruh penduduk yang ada di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti” Ujar Sumi'rad.
Dijelaskannya bahwa tujuan dari kegiatan tersebuta adalah untuk meningkatkan koordinasi antar instansi, satker dan lembaga serta langkah awal sebagai bentuk komitmen bersama dalam mensukseskan kegiatan registrasi social ekonomi di Kabupaten Kepulauan Meranti.
“Saya berharap kepada bapak/ibu peserta rakor untuk nantinya menyampaikan kepada masyarakat, jika ada petugas dari BPS datang kerumah untuk diterima dengan baik dan memberikan data secara jujur dan benar”. ujar Sumi’rad.
Sementara itu, Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP. H. Asmar menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta dan memberikan apresiasi kepada BPS Kepulauan Meranti atas penyelenggaraan kegiatan Rakorda tersebut sebagai langkah awal pelaksanaan kegiatan super prioritas Registrasi Sosial Ekonomi atau disingkat Regsosek. Kegiatan Regsosek ini dilaksanakan dalam rangka percepatan pengentasan kemiskinan ekstrim.
“kami sangat menyambut baik dilaksanakannya kegiatan Regsosek ini sebagai upaya dalam mewujudkan Satu Data Indonesia yang membantu Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam mewujudkan kesejahteraan sosial di Indonesia termasuk di Kabupaten Kepulauan Meranti. Hal ini sebagaimana disampaikan Bapak Presiden dalam pidato presiden tanggal 16 Agustus 2022 lalu, bahwa reformasi program perlindungan sosial diarahkan pada perbaikan basis data penerima melalui pembangunan data Regsosek serta percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim.” Ujar Wabup.
Dikatakannya bahwa kegiatan Regsosek merupakan salah satu langkah penyempurnaan kebijakan terkait perlindungan Sosial, dan pemberdayaan masyarakat yang terintegrasi secara menyeluruh.
“Terkait pentingnya kegiatan Regsosek ini, kami menghimbau semua Organisasi Perangkat Daerah, dan dinas terkait baik di tingkat Kabupaten hingga satuan perangkat pemerintahaan terkecil yaitu Desa/Kelurahan untuk membantu mensosialisasikan dan mendukung pelaksanaan Regsosek ini, dimulai tanggal 15 oktober-14 November 2022.” Tambah Wabup.
Disamping itu, Wakil Bupati akan mendorong optimalisasi peran dan fungsi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan ( TKPK) Kabupaten dalam pelaksanaan Regsosek di daerah. Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan sebagai lembaga koordinasi penanggulangan kemiskinan di daerah memiliki tanggungjawab untuk melakukan sosialisasi dan edukasi yang bertujuan sebagai upaya penanggulangan kemiskinan dan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim.
“ Oleh karena itu, Mari kita dukung kegiatan Regsosek ini agar terciptanya Satu Data Program Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan masyarakat yang bermanfaat untuk kita semua, karena Data Regsosek yang lengkap akan mendukung program pemberdayaan ekonomi, penyediaan kebutuhan infrastruktur dasar, pemerataan akses kesehatan dan pendidikan, peningkatan inklusi keungan, dan program lain untuk mendorong potensi pembangunan di pusat dan daerah. Kedepannya, basis data Regsosek harus kita mutakhirkan secara berkala. Selain itu juga, partisipasi aktif amsyarakat dan pihak yang berkepentingan sangat diharapkan dalam pembaharuan data secara berkesinambungan hingga ke tingkat desa dan kelurahan.” Tutup Wabup Asmar.